Seorang teman mengadukan
kasus nyeri lambung yang dialaminya, gejala lain yang menyertai dan sangat
mengganggu yaitu sendawa terus menerus. Setelah menemui Dokter spesialis, maka
diberilah resep yang obatnya seabrek (dan mahall....) *semakin spesial =
semakin banyak = semakin baik ? ;
Lansoprazole
Pancreatin
Simethicone
Clidinium bromide
Chlordiazepoxide
Astaxantin suplemen natural
CTM
Tapi.... sendawanya tidak hilang. Malah semakin
menjadi-jadi & lebih sering dari biasanya. Why? Adakah solusi lain?
Bolehkah mengkonsumsi obat herbal sambil mengkonsumsi obat sintetik?
Jawab :
Obat-obat yang diminum memang bersifat meredakan
gejala-gejala tukak lambung/ maag yang dialami, tetapi tidak serta merta
menyembuhkan
maag kronis (bahkan bisa terjadi pendarahan sehingga darah ikut keluar bersama feses) |
GEJALA MAAG :
2. Mual dan muntah terjadi akibat impuls dari otak bawah yang berkaitan dengan saraf rasa sakit dan iritasi dari traktus gastrointestinal.
3. Sering merasakan lapar, karena akibat terlambat makan penderita maag sering kali makan dengan porsi yang terlalu banyak agar bisa menampung kekosongan lambung. Namun, hal ini menyebabkan mereka jadi masih merasa lapar karena otak terprogram bahwa makanan yang masuk belum mencukupi asupan makanan ideal sehari.
4. Saat buang air besar merasakan sakit karena pola hidup yang tidak teratur dan sehat yang dapat menyebabkan gangguan pencernaan termasuk pada saluran pembuangan akhir seperti rektum dan anus.
5. Sering sendawa
PENYEBAB :
1. terlambat makan atau pola makan yang tidak
teratur.
2. adanya mikroorganisme yang merugikan seperti helicobacter
pylory dapat menyebabkan peradangan lambung berlanjut sampai terjadi tukak,
bahkan kanker lambung.
3. konsumsi obat-obatan tertentu/ konsumsi alkohol
4. pola tidur yang tidak teratur,
5. stres
PENANGANAN
1. Penanganan secara farmakologi
a. Obat sintetis
Secara singkat, obat-obat yang telah diresepkan dokter
ini, masing-masing berfungsi untuk
Lansoprazole - pengobatan
jangka pendek tukak lambung dengan cara mengurangi produksi asam lambung
Pancreatin – enzim untuk membantu proses pencernaan
Simethicone – membantu mengurangi gas dalam perut dengan melancarkan
pembuangannya
Clidinium bromide – mengurangi produksi asam lambung dan
menurunkan intensitasnya
Chlordiazepoxide – mengurangi nyeri dengan relaksasi otot
Astaxantin suplemen natural - antioksidan
CTM –antihistamin/ antialergi
Nah, mengenai sendawa yang malah semakin menjadi setelah
mengkonsumsi obat, itu dikarenakan Simethicone yang berfungsi mengeluarkan gas
supaya perut tidak terasa kembung dan lebih nyaman.
|
b. Obat herbal
1. daun cincau http://doktersehat.com/cincau-dapat-obati-sakit-maag/
Cara : 1 genggam daun cincau (kira-kira 80 gram berat basah). Daun dicuci
lalu digiling halus. Lalu diremas dengan air masak seperlunya dan disaring,
diberi air kapur sirih seperlunya agar lekas menjadi kental. Setelah menggumpal
dimakan dengan air gula atau sirup. Dalam sehari cara ini dilakukan 3 kali,
masing-masing dengan gelas ukuran kira-kira 200 cc.
2. buah kersen/ talok (Muntingia calabura L.)
Cara
: konsumsi minimal 3 buah, buah kersen segar dalam sehari (pengalaman teman).
3. kunyit
Cara : 2 jari tangan kunyit. Dikupas dan dibersihkan, diparut, dan
ditambah air matang. Setelah itu, diperas melalui kain bersih. Hasilnya
didiamkan dan diambil airnya. Dalam sehari diminum 2 kali, masing-masing satu
ramuan. Meminumnya pagi sebelum makan dan malam sebelum tidur.
4. gamat (instant ; http://obattradisionalkelenjargetahbening.com/tag/gejala-maag)
|
2. Penanganan secara non-farmakologis
1. memperbaiki
pola makan
2. melakukan
pola hidup sehat dan bersih, seperti menjaga kehigienisan makanan dan minuman
3. untuk
mengurangi nyeri : masukkan, air panas/ hangat kuku ke dalam botol dan
tempelkan pada bagian perut yang terasa
sakit
LIHAT JUGA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar